Selamat datang di halaman Materi pembelajaran!๐ŸŽ‰๐Ÿง


Bayangkan kalian sedang bermain fidget spinner. Saat kalian memutarnya, mainan itu berputar dengan cepat di sekitar porosnya tanpa berpindah tempat. Atau coba ingat saat kalian menendang bola โšฝ , bola itu tidak hanya melaju ke depan, tetapi juga berputar di udara. Fenomena ini adalah contoh dari gerak rotasi, yaitu gerakan suatu benda yang berputar pada porosnya sendiri.


Gerak rotasi terjadi ketika setiap titik pada benda bergerak dalam lintasan melingkar mengelilingi suatu sumbu tetap. Berbeda dengan gerak translasi, di mana benda bergerak dari satu tempat ke tempat lain tanpa berputar, pada gerak rotasi, setiap bagian benda memiliki kecepatan sudut tertentu dan mengalami percepatan sudut jika ada perubahan dalam putarannya. Contoh lainnya bisa kita lihat pada roda kendaraan yang berputar, jarum jam yang bergerak, atau bahkan pergerakan bumi yang berotasi pada porosnya selama 24 jam.


Dalam teori gerak rotasi, kita akan membahas konsep-konsep penting seperti momen inersia, torsi, dan hubungan antara gaya serta rotasi. Dengan memahami teori ini, kita bisa menjelaskan banyak fenomena di sekitar kita, termasuk bagaimana atlet senam bisa berputar di udara atau bagaimana gasing bisa berputar dalam waktu lama tanpa jatuh. Jadi, siap untuk memahami rahasia di balik benda-benda yang berputar di sekitar kita?ย 


Materi ini di susun dengan tujuan membantu para siswa atau pembaca memahami konsep dasar gerak rotasi benda, termasukย 

๐Ÿ”— ๐Ÿ“– Momen Gaya (Torsi)ย 

๐Ÿ”— ๐Ÿ“–ย  Momen Inersiaย 

๐Ÿ”— ๐Ÿ“–ย  Gerak Rotasi Menurut Hukum II Newtonย 

๐Ÿ”— ๐Ÿ“–ย  Hukum Kekekalam Energi pada Gerak Translasi dan Rotasiย 

๐Ÿ”— ๐Ÿ“–ย  Hokum Kekalan Momentumย 

๐Ÿ”— ๐Ÿ“– Momentum Sudutย